MUSIK # 10 HIPHOP & RAP

Musik Hiphop adalah bagian dari budaya hiphop yang berasal dari Bronx sebuah kawasan di New York City pada tahun 1970-an, yang didominasi oleh Ras Latin dan Afro-Amerika. Akar musik ini dapat ditemukan pada Afro American dan music-music Afrika barat, dimana tradisi menyanyi mereka telah berjalan ratusan tahun.

Hiphop salah satu genre musik yang identik dengan sebutan Rap music, adalah musik dengan tipikal yang berciri bicara secara ritmik dan diiringi alunan musik. Awalnya aktivitas tersebut lebih menyerupai cara pembawa acara (MC) menyisipkan kata-kata pada alunan musik seperti halnya DJ. Bisa saja kata-kata itu adalah sebuah puisi yang sengaja dibaca pada saat terdengar alunan musik atau sebuah improvisasi yang mendadak timbul saat terdengar alunan musik.

Namun tidak sedikit juga bahwa hal tersebut merupakan unsur kesengajaan dimana pada saat jeda dari sebuah konser musik, MC memperkenalkan DJ dan para musisi agar para pengunjung terkesan. Selanjutnya MC akan berbicara diantara lagu, memberikan aba-aba untuk berdansa, menyapa pengunjung dan ditambah gurauan serta anekdot. Kebiasaan seperti ini kemudian menjadi lebih dikenal dengan sebutan rapping. Meskipun rap adalah bagian integral dari Hiphop, namun kadang-kadang Rap direkam tersendiri dengan beberapa aksi intrumen terpisah dari Hiphop.

Hiphop merupakan gabungan dari genre Funk, R&B, Soul & Disco. Musisi yang paling banyak berpengaruh terhadap perkembangan musik ini adalah The last Poets and Jalal Mansur Nuriddin. Pengaruhnya sampai berdampak pada budaya masyarakat sipil di era 1960an dan 1970an dimana Hiphop mulai terkenal di kawasan Bronx New york City.

Teknik permainan musik Hiphop menjadi umum dimainkan oleh Imigran Jamaika di New york dan melahirkan musisi yang disebut sebagai The Godfather of Hiphop, DJ Kool Herc. Seperti kita ketahui bahwa Jamaika adalah Negara yang musisinya sangat produktif melahirkan Genre musik baru sebut saja SKA, Rocksteady dan Reggae, cikal bakal Hiphop merupakan kreasi mereka juga.

Pada tahun 1979, Hiphop sudah menjelma menjadi aliran musik yang direkam secara komersial di kancah musik Amerika dan mulai mendunia. Trend musik saat itu didominasi dengan penampilan Boys band yang terdiri dari anak-anak muda dengan penampilan ala breakdance, berjingkrak sambil layaknya berdialog diiringi alunan musik.

Tahun 1990an sebuah group rap yang disebut Gangsta Rap menjadi bagian terpenting dari perkembangan musik Amerika karena menganjurkan berbuat kerusuhan dan penggunaan obat-obatan terlarang. Namun demikian pada tahun 2000-an Hiphop menjadi sangat populer pada tangga lagu-lgu dan sekarang telah menjelma menjadi beberapa variasi aliran musik di dunia.

Beberapa musisi RnB yang pernah berkecimpung di jalur ini, R, Kelly, Usher, TLC. Mariah Carey, Alycia Keys, Kanye West dll yang menrupakan icon black music America. Single-single mereka merajai American Music Award. Ironisnya kiprah mereka lebih dikenal pada akar musik populer yang memang lebih bisa dinikmati secara luas.

Di kancah dalam negeri, musik ini juga punya icon sebut saja Iwa K. Walaupun ada juga kelompok yang menamakan diri layaknya RnB atau Hiphop, tapi kiprahnya hanya seumur jagung di blantika musik Indonersia. Sangat disayangkan bila sesuatu yang sudah dirintis harus diterlantarkan. Aliran musik yang energik ini kurang dimanage dengan baik dan berujung pada bubarnya kelompok yang kurang motivasi untuk tetap eksis.

Terlalu cepat puas pada album perdana yang mendapat respon posisitif dari peminat dan kritikus musik, ternyata menjadi musuh utama yang menenggelamkan karir dan potensi mereka untuk tetap berkarya. Alhasil Hiphop Indonesia timbul tenggelam digilas maraknya Pop Progressif maupun Pop Alternatif yang lebih mendapat tempat di hati penikmat musik.

Hiphop Indonesia, lagu yang kayak ngomelin tetangga ini layu sebelum berkembang, cieee.....bangkit dong !!!

DUB MUSIC

Pada perkembangan selanjutnya Hiphop menurunkan sub genre baru yang disebut Dub music. Musik ini tumbuh di Jamaika akibat pengaruh dari para pelaut Amerika dan stasiun radio yang memainkan musik R & B dengan menggunakan sound system yang besar, agar rakyat miskin Jamaika yang tidak mampu untuk membeli kaset rekaman dapat juga menikmati musik ini.

Sebagai Maskot Icon dialah Herc salah satu DJ yang paling populer di New York pada awal 70-an, dan ia dengan cepat beralih dari rekaman Reggae ke Funk, Rock dan kemudian Disco, sejak pemirsa New York mulai jenuh terhadap Reggae karena begitu singkatnya masa istirahat perkusi, maka DJ Herc mulai memperpanjang waktu istirahat itu dengan menggunakan audio mixer dan dua piringan.

Permainan dua piringan hitam dengan memutar bolak-balik merupakan sebuah paduan teknik sentuhan yang dikembangkan bersamaan dengan tempo. Teknik tersebut merupakan sumbangan popularitas pada remixes seperti legend, maupun remixing musik lainnya walau kadang-kadang tanpa pengetahuan dan seizin seniman asli, tapi dapat dilihat sebagai evolusi musik Dub Jamaika, dan akan menjadi simbol dari gaya hiphop.

Lomba DJ sering dilakukan baik di luar maupun di dalam Negeri. Banyak DJ top menikmati kejayaannya bahkan hal ini merupakan lahan pekerjaan baru. MTV adalah salah satu stasiun televisi musik yang selalu mengadakan lomba tersebut. Tidak ketinggalan di Indonesia kita juga banyak mengenal sosok DJ terutama bagi yang suka keluyuran ke Cafe-cafe berkelas.
Sorry Bro...!!!